 |
| kasih kejutan ke pacar |
Meminta maaf kepada mantan pacar memang bukanlah hal yang mudah. Terlebih dia sudah terlanjur sakit hati karena terlalu banyak kesalahan yang kamu lakukan terhadapanya.
Mulai dari berbohong bahkan selingkuh darinya, mungkin menjadi alasan sulitnya meminta maaf.
Apalagi setelah ia memberikan kepercayaan yang lebih kepadamu dan kamu malah menghinati kepercayaan tersebut. Pasti itu akan semakin membuatmu ragu-ragu untuk memintanya kembali denganmu.
Mungkin cara terbaik untuk memintanya kembali adalah dengan meminta maaf bersungguh-sungguh dan berjanji tak akan mengulanginya lagi.
Sayangnya sulit baginya memaafkan kesalahan tersebut, karena memang sudah hilang kepercayaannya kepadamu.
Tetapi hal itu tentu tidak menutup kemungkin untuk kamu dapat kembali bersamanya lagi.
Hal yang harus kamu lakukan adalah dengan benar-benar bersabar dan menunjukannya dengan kata-kata dan tindakan yang membuktikan bahwa kamu telah benar-benar berubah.
Jika kamu bisa melakukan itu semua dengan baik dan dalam kurun waktu yang lama (konsisten). Mungkin dia akan memikirkannya serta memberikan kamu kesempatan kedua.
Tips berikut ini mungkin akan membantumu dalam meminta maaf dan mendapatkannya kembali kepelukanmu.
1. Mengakui Kesalahan
Hal yang harus kamu lakukan sebelum minta balikan dengan mantan pacar adalah dengan mengakui kesalahan.
Lakukanlah hal ini dengan sungguh-sungguh, buat dia percaya bahwa kamu benar-benar menyesal terhadap kesalahan tersebut.
Mengingat hal ini adalah kesalahanmu, pasti ia takkan mudah memaafkannya.
Maka caranya, buatlah sesuatu yang spesial terhadapanya. Buatlah sesuatu yang berkesan dan membuatnya bahagia. Tentu hal ini dimaksudkan agar ia sedikit melupakan kesalahan yang kamu buat.
Harusnya mudah bagimu untuk memikirkan sesuatu yang akan ia sukai. Karena selama ini, pasti kamu sudah mengenal jauh tentang dia. Jadi, harusnya kmau sudah tau apa yang harus kamu lakukan sekarang.
2. Menjadi Objektif
Apa sih menjadi objektif itu?
Maksud dari menjadi objektif adalah melihat dari sisi yang lain.
Dalam sosial, sikap objecktif muncul dari pola pikir seseorang yang memikirkan orang lain. Dimana suatu keputusan diambil bukan dari kehendak diri sendiri, melainkan dari suatu kondisi yang dialami.
Dalam suatu hubungan, berarti kamu melihat dari sudut pandang pasanganmu.
Lalu bagaimana cara menjadi objektif agar mantanmu mau menerima cinta kembali. Berikut poin-ponnya:
Lupakanlah dulu masalah siapa yang salah dan yang benar.
Pertama. Jangan menjadi orang yang keras kepala, dinginkan kepala dan pikirkanlah perasaaannya.
Kedua. Jangan egois dan berharap ia yang akan meminta maaf, jangan pula berharap ia yang ngajak balikan duluan dengan kamu.
Setelah dua poin itu dapat kamu lakukan, pasti kamu sudah bisa menilai apa yang ia rasakan terhadap kesalahan yang kamu lakukan.
Mengingat mantanmu adalah manusia yang sangat sulit pahami. Bukankah keren apabila kamu mengetahui isi pikirannya. (Sudut pandang pria)
Selain itu, jika berhasil melihat dari sudut pandang mantan, pasti kamu mulai berempati dan memahami perasaannya. Dengan begitu, secara otomatis kamu akan semakin peduli terhadapanya saat memulai kembali hubungan dengannya.
3. Membuat Rencana
Ada dua hal yang mungkin terjadi ketika bertemu kembali dengan mantan pacar.
Pertama. Hubungan dengan dia akan menjadi semakin baik, entah itu sebagai teman atau lebih.
Kedua. Pertemuan tersebut akan semakin memperkeruh keadaan dan membuat hubungan semakin renggang.
Karena hal yang ingin kamu lakukan adalah meminta maaf dan mengajaknya balikan. Maka kamu benar-benar harus menghindari kemungkinan kedua. Oleh karena itu, buatlah rencana agar kemungkinan pertama dapat berjalan dengan baik dan sesuai keinginan.
1. Apa yang harus dikatakan
Duduklah sesaat, renungkan sedikit kesalahan, dan kemudian tuliskanlah kedalam kertas sebuah penyesalan yang kamu lakukan terhadapanya. Ini dimaksudkan agar kamu tidak kehabisan kata-kata saat berbicara dan meminta maaf padanya.
Intinya katakan semua penyesalan terhadap tindakan-tindakan yang telah membuat dia sakit hati dan sedih. Jangan sekali-sekali membela diri, lupakan sedikit tentang harga diri, karena itu hanya akan memperkeruh keadaan.
2. Kapan dan dimana harus mengatakannya
Tentu timing juga sangat berpengaruh dalam hal ini. Jika kamu mengajaknya keluar dengan alasan ingin meminta maaf dan memperbaiki hubungan. Ajaklah dia ketempat yang tenang dan tidak ramai atau terlalu banyak orang. Ini dimaksudkan agar hatinya tenang dan tidak penuh emosi saat bertemu denganmu.
Misalnya kamu bisa mengajaknya ketempat seperti ini,
| sering ngobrol |
atau ini,
| banyak cerita |
atau juga ini.
| sering jalan - jalan ke tempat seru dan indah sama pacar |
Yang pasti tempat tersebut bersifat semi publik atau tidak terlalu ramai. Dengan begitu kamu juga bebas mengatakan segala penyesalaan yang telah diperbuat.
3. Bagaimana mengatakannya
Ingatlah bahwa kamulah pihak yang bersalah disini. Jadi jangan pernah marah ataupun kecewa saat ia tidak mengubris atau mengabaikan perkataanmu. Seperti rencana diawal, berbicaralah dengan lembut dan tanggapi dengan sabar setiap reaksi yang dia berikan. Jagalah perkatakanmu apabila dia marah dan mengungkit-ungkit banyak kesalahan yang telah kamu perbuat, tetaplah tenang dan sabar. Jangan memotong pembicaraannya apabila dia menyalahkanmu. Dengan begitu, lambat laun hatinya akan luluh dan mungkin akan memaafkan kamu.
4. Tunjukan Tindakan yang Baik Terhadapnya
Ketika kamu sudah bertemu dengannya di tempat yang diinginkan. Penting bagimu untuk memperhatikan reaksi yang ia tunjukan. Perhatikan pula diri sendiri agar tidak terjadi kesalahan berbicara ataupun tindakan.
1. Tunjukan Rasa Penyesalan yang Bersungguh-sungguh
Jika kamu meminta maaf sambil tertawa-tawa, pasti reaksi yang dia tunjukan akan semakin buruk.
Mungkin maksud kamu tertawa adalah untuk bercanda dan menghiburnya. Tapi hal itu bisa sangat fatal bagi kam.
Maka dari itu, selama dia belum memaafkanmu, sikap terbaik adalah dengan mengekspresikan penyesalan secara bersungguh sungguh.
2. Dengarkan Keluh Kesahnya
Tentu obrolan tersebut tidak hanya berisi perkatakaan maaf dari kamu kepadanya. Pasti banyak yang akan ia utarakan kepada kamu juga. Jadi selama itu berlangsung, jadilah pendengar yang baik dan dengarkan semua keluh kesahnya selama dia dan kamu pacaran dulu.
Dengan begitu kamu tau apa yang harus diperbaiki saat kembali pacaran dengannya.
5. Jangan Ulangi Kesalahan
Inilah poin yang paling penting, belajarlah dari kesalahan.
Anggap ini sebagai pelajaran untuk memperbaiki hubungan kamu dengan dia.
Ingatlah betapa sulitnya mendapatkan kesempatan kedua.
Janganlah mengulangi kesalahan yang pernah membuat hubungan kamu dan di menjadi renggang.
Kesimpulan
Minta maaf dan mengajak balikan mantan, mungkin adalah hal yang melukai harga diri.
Tapi jika kamu benar bersalah, pasti hati kecilmu tetap merasa menyesal atas tindakan atau perkataan tersebut.
Maka dari itu, berusahalah untuk setidaknya mendapatkan maaf darinya.
Hubungan anda berlanjut atau tidak dengannya itu urusan belakangan, setidaknya anda sudah mengucapkan permintaan maaf.
Dan jika kamu benar-benar ingin balikan dengannya....
| romatis sama pacar |
...maka bersungguh-sungguhlah untuk mendapatkan hatinya kembali. Dan ingat, jangan pula ulangi kesalahan-kesalahan yang telah membuatnya sakit hati.
Advertisement
